Aku tak bisa membenarkan atau menyalahkan statement tersebut karena bagiku sebuah keromantisan itu sangat dibutuhkan untuk seorang perempuan saat menjalin sebuah hubungan namun tak jarang juga yang tidak mementingkan keromantisan kekasihnya.
Aku salah satunya..
Bukan hal utama bagiku tentang keromantisan namun entah kenapa aku selalu terlena dalam keromantisan sebuah roman atau kartun.
Menurutku, sebuah keromantisan adalah sesuatu yang biasa namun indah saat dilakukan.
Tak perlu sebuket bunga, sekotak cokelat atau sebait puisi.. Bagiku melakukan hal biasa saja bisa menjadi romantis asal kita bisa mengolah kebiasaan itu menjadi sesuatu yang luar biasa dan romantis.
Seperti salah satu cerita yang kubaca dari sebuah kumpulan cerpen..
Judulnya CINTAKU PADA JANUARI
Menurutku kisah cinta mereka biasa namun suasana romantis yang ditimbulkan oleh penulisnya mampu membuatku iri.
Bayangkan saja, saat JANUARI hilang NINO mampu mengetahui tempat persembunyiannya hanya dengan alasan JANUARI memanggilnya.
Yah, mungkin itu salah satu bukti adanya belahan jiwa.. Mereka bisa mengetahui segala hal hanya karena pasangannya memikirkan dirinya dari jauh.
Andai....
Aahh, masih saja aku berandai-andai..
Tapi, apa salahnya kalau aku menginginkan kisah cinta seperti NINO dan JANUARI, tidak salah juga kan mengharapkan BELAHAN JIWA-ku benar-benar ada?
Dan semoga benar-benar ada :)
Cahyo Nugroho -27 Oktober 2011